Senin malam, 12 Mei 2025, para alumni Pesantren Mahasiswa FIRDAUS Malang dari berbagai angkatan berkumpul secara daring dalam kegiatan FIRDAUS Alumni Meeting yang diselenggarakan via Zoom Meeting. Pertemuan ini menjadi forum silaturahmi sekaligus ajang sinergi strategis untuk mendukung proses penerimaan santri baru tahun ajaran 2025/2026.
Dalam pertemuan tersebut, Ustadzah Dra. Nurainy Almascatty selaku pengasuh menyampaikan pentingnya peran alumni dalam membantu mengenalkan Pesantren Mahasiswa FIRDAUS kepada masyarakat luas, khususnya kepada calon santri yang sesuai dengan visi dan misi pesantren.
“Untuk menyasar calon santri agar tepat sasaran, dibutuhkan andil dan masukan-masukan dari alumni. Kalau pendaftar banyak, kita bisa lakukan proses seleksi yang lebih baik,” tutur beliau.
Bentuk Dukungan Alumni
Sejumlah langkah konkret pun disepakati dalam pertemuan tersebut. Para alumni diharapkan berkontribusi melalui penyusunan tulisan untuk website resmi pesantren, seperti testimoni, artikel pengalaman, atau tulisan motivasi seputar kehidupan santri dan alumni. Membantu menyebarluaskan informasi pendaftaran ke sanak saudara, teman, dan jaringan masing-masing, baik melalui media sosial maupun grup-grup komunikasi.
Langkah ini diyakini akan berdampak positif terhadap kualitas penerimaan santri, sehingga pesantren dapat menjaring generasi baru yang memiliki semangat belajar, berakhlak baik, dan siap melanjutkan estafet perjuangan dakwah.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan adanya sinergi antara pihak pengasuh dan para alumni, diharapkan proses promosi dan pendaftaran santri baru Pesantren Mahasiswa FIRDAUS tahun ini dapat berjalan lebih efektif dan menyentuh sasaran yang tepat. Tidak hanya untuk memenuhi kuota, tetapi juga dalam rangka menjaga kualitas dan nilai-nilai yang telah diwariskan selama ini.
FIRDAUS Alumni Meeting ini menjadi bukti bahwa hubungan antara santri dan pesantren tidak terputus oleh waktu. Sebaliknya, ia terus terikat dalam misi bersama membangun peradaban melalui pendidikan yang berbasis iman, ilmu, dan amal.
Komentar Terbaru